Quotes

Syukur dan sabar bagai dua sayap , yang kanan sayap syukur dan yg kiri sayap sabar. Jika patah salah satu maka kita akan jatuh~Buya Hamka

Label

Langsung ke konten utama

6 Minggu di Korea!


Hallo 2019, tak terasa lagi-lagi waktu cepat sekali berlalu. Sekarang sudah tahun 2019. Banyak hal yang sudah saya lewati di tahun itu. Bagi saya tahun 2018 adalah tahun yang istimewa karena saya banyak mendapatkan kesempatan belajar. Salah satu kesempatan belajar yang sangat berkesan bagi saya adalah saya belajar selama 6 minggu di Korea, alhamdulillah.

Saya ingat sekali, waktu itu tanggal 16 Agustus 2018 saya ditelpon oleh kepala bidang yang membawahi saya. Beliau menyampaikan bahwa saya direkomendasikan untuk mengikuti pelatihan di Korea yang akan diselenggarakan pada bulan November 2018. Jujur saya cukup kaget, antara percaya dan tidak. Ini beneran nggak sih sampai pada akhirnya saya dihubungi oleh HKLN (biro di kementrian tempat saya bernaung yang mengurusi hubungan luar negeri). Pihak HKLN meminta saya untuk mengisi lembar aplikasi dan mengirikan foto untuk kepentingan pelatihan di Korea.

Sekitar seminggu setelah itu tiba-tiba saya dimasukkan ke dalam sebuah grup yang isinya adalah calon peserta pelatihan di Korea. Hati saya senang tapi tetap juga was-was. Masih kayak mimpi, beneran nggak ya saya bisa ke Korea? Singkat cerita akhirnya dari pihak Korea meng-acc pengajuan aplikasi kami. Proses selanjutnya adalah kami membuat paspor dan visa yang alhamdulillah sudah diurusi semua oleh HKLN.  Akhirnya untuk pertama kalinya saya punya paspor dan langsung paspor biru hehehe. Sejujurnya, sejak awal tahun saya sudah berencana membuat paspor tetapi karena kesibukan saya belum sempat membuatnya.

Tanggal 10 November 2018 pukul 23.30 WIB pesawat kami take off dari bandara Soekarno-Hatta menuju Incheon International Airport. Perjalanan yang kami tempuh cukup panjang yaitu sekitar 7 jam. Kami tiba di Incheon sekitar pukul 09.00 waktu Korea. Perbedaan waktu antara Korea dan waktu Indonesia bagian barat adalah 2 jam, Korea lebih cepat dua jam dari WIB.

Keluar bandara kami disambut dengan angin yang dingin, temperatur udara sekitar 13 derajat celcius. Saya masih belum percaya kalau saya berada di Korea sampai akhirnya saya melihat pemandangan-pemandangan khas musim gugur. Masih seperti mimpi rasanya. Saya belajar di kampus Koreatech yang berada sekitar 83,6 km selatan Seoul ibu kota Korea Selatan. Banyak hal yang saya dapatkan baik ilmu, skill, dan juga aneka pengalaman yang berkaitan dengan kebudayaan Korea.

Sudah hampir sebulan saya kembali ke tanah air, rasanya belum move on dari Korea. Banyak  pengalaman menarik yang saya dapatkan selama di Korea. Kadang jika sedang melihat dokumentasi kegiatan selama di sana saya masih suka melow dan pingin balik lagi kesana. Kalau kata temen ini adalah post travelling effect. Pergi ke luar negeri itu memang racun ya, nagih hehehe. Semoga saya bisa kembali lagi ke sana, aamiin.


di depan Kampus Koreatech
Di pusat kota Cheonan





life-long learner, suka jalan-jalan, blogging, dan phonetography| Bahagia itu sederhana| Hidup mulia dan husnul khotimah (aamiin).

Komentar