Quotes

Syukur dan sabar bagai dua sayap , yang kanan sayap syukur dan yg kiri sayap sabar. Jika patah salah satu maka kita akan jatuh~Buya Hamka

Label

Langsung ke konten utama

MOTOR MACETPUN ADA HIKMAHNYA

Semalam ketika perjalanan pulang tiba-tiba blub blub blub blub motor saya macet di sekitar Hotel Amaris sebelum lampu merah Pingit. Rada panik apakah ada bengkel atau tidak. Kemungkinan businya mati.

Kemudian saya bertanya pada tukang becak yang ada di sana, beliau menunjukkan bengkel yang tidak jauh dari saya berrdiri. Namun saya harus menyeberang terlebih dahulu. Bengkel itu persis di utara jalan di depan hotel Amaris.

Saya kemudian menyeberang dan menyampaikan masalah motor saya kepada bapak bengkel. Seorang ibu menyambut saya dan mempersilakan saya duduk di emperan toko sambil menunggu motor saya di perbaiki. Rupanya bengkel ini adalah semacam bengkel dadakan yang hanya buka tiap sore hingga menjelang pagi. Lebih kelihatan seperti tambal ban.

Sembari menunggu karena antri saya mengajak ngobrol si ibu yang ternyata adalah istrinya. Dari ngobrol tersebut saya dapat beberapa informasi. Bengkel tersebut memang hanya buka dari sore hingga jam 5 pagi karena ternyata si bapak kalau pagi sampai sore bekerja di salah service center besar yang tak jauh dari bengkel dadakannya. Alasannya adalah karena untuk membiayai sekolah anaknya.

Salah satu anaknya kuliah di UGM di jurisan akuntansi. Wow! Batin saya dalam hati. Anak tersebut bisa masuk UGM tanpa tes dan termasuk penerima beasiswa. Pasti bapak ibunya sangat bangga.
Kalau biasanya selama ini saya melihat pemandangan seperti ini di Kick Andy atau TV show lainnya, hari itu saya bertemu sendiri dengan sosok yang istimewa.

Saya tidak tau gaji bapak itu per bulannya berapa. Namun jika dilihat dari kesehariannya yang bekerja dari pagi   sampai pagi lagi itu bukan hal yang mudah. Hidupnya penuh dengan perjuangan yang keras demi pendidikan anaknya.

Saya selalu salut dengan perjuangan para orang tua yang begitu besar untuk pendidikan anaknya. Terlebih jika orang tersebut bukan berasal dari kelas menengah ke atas. Pasti tidak mudah. Ketika orang tua dengan segala keterbatasannya mampu menyekolahkan anaknya hingga pendidikan yang lebih tinggi itu adalah hal yang luar biasa dan harus diapresiasi.

Hidup ini adalah perjuangan. Kita tak boleh lelah berjuang. Harapan harus terus kita nyalakan karena dengan harapan kita tak akan pernah berhenti berjuang.

Terima kasih ya Allah kau pertemukan aku dengan orang yang istimewa. Tak ada yang sia-sia dari tiap peristiwa yang Kau hadirkan padaku. Selalu ada hikmahnya.

Begitu bapak bengkel selesai memeriksa motorku akupun segera pamit. Obrolan dengan istri bapak bengkel sangat berarti bagiku. Terima kasih bu mau berbagi sedikit cerita. Motor macetpun ada hikmahnya :)
life-long learner, suka jalan-jalan, blogging, dan phonetography| Bahagia itu sederhana| Hidup mulia dan husnul khotimah (aamiin).

Komentar